Seorang
santri pasti sudah identik dengan yang namanya gudik(penyakit gatal) itu sudah
pasti ,emang sudah dari pendahulu-pendahulu kita paling ya J. Dan saya pun sudah merasakan gimana
sakitnya n gimana menderitanya saat penyakit itu datang pada diri saya,
kebetulan saya alumni dari salah satu
pondok pesantren yang ada di jawa tengan bagian timur.
’’gimana sih
rasanya jadi santri,enak atau nggak......?’’
‘’pertama
sih sudah pasti gak enak, karena udah jauh dari orang tua terus ditambah lagi
dengan lingkungan dengan orang-orang baru dan peraturan-peraturan pondok yang
harus ditepati oleh semua santri..............!!!!
banyak sih
diantara santri-santri baru yang gak betah karena jauh dariorang tua,ataupun
gak bisa beradaptasi dengan lingkungan lingkungan baru,,,!!
Tapi juga
ada enaknya juga sih jadi santri, karena mereka bisa mengenal ragam indonesia.
Dan bisa mendapatkan teman dari
daerah-daerah lain yang ada di indonesia dengan keaneka ragaman budaya
,kebiasaan dan juga bahasa.
‘’Terus
caranya gimana biar kita betah di doktren.......???”
Ya
salah satunya bergaul dngan santri-santri lain biar saling mengenal satu sama
lain, tapi terkadang tidak semua orang gampang bergaul ataupun beradaptasi
dengan orang-orang baru yang ada disekitarnya .......!!
‘’Bagai
mana jika santri-santri tidak bisa beradaptasi............???”
Itu
biasanya berpihak pada orang-orang pendiam, tidak banyak orang yang pendiam
yang betah dilingkungan baru,karena mereka tidak mendapatkan teman kalaupun
dapat ya mungkin lama. Tapi itu tergantung pada niat individualnya ,jika dia
benar-benar niat maka diapun mencari usaha bagaimana dia bisa banyak teman
untuk berkomunikasi keseharianya..............!!!!!!!!!!!
‘’Apa
bedanya sih sntri dengan orang-orang awam......???”
J
nah ini pertnayaan yang enak di jawab dan diresapi.
Perbedaanya
adalah seorang santri itu adalah orang awam yang inngin,yang peduli dan yang berusaha tahu tentangmasalah-masalah
ilmu agama dan syariat-syariat yang ditegakanoleh agama islam.
mereka
disana dibimbinng akhlak,akidah(keyakinan),ilmu fikih itu semua agar tau betapa
pentingnya kita memahami dan mendalami ilmu-ilmu tersebut dan dapat membedakan
andara yang merah dengan yang putih. Mana yang jelek dan mana yang batil....!!!
seorang sntri mungkin lebih gampang masuk syurganya allah karena mereka-mereka
tau apa yang harus mereka lakukan dan apa yang harus mereka hindari. Dan
seorang sntri itu mengemban amanah-amanah kepada orang-orang awam agarmereka
tau.
Sedangkan
orang awam adalah orang-orang yang tau agama tapi tidak tau syareat-syariat
yang ditentukan oleh agama islam mereka tau tapi hanya sekedar tau tapi tidak
tau mrngapa ini itu dilarang dan orang awm tidak mengemban amanah apa-apa.
‘’Sama
tidak anak sekolah dengan santri.............???”
Kalau
dilihat dari segi niat itu sama-sama mencari ilmu. Tapi kalau dilihat dari segi
pahala santrilah yang menang. karena sekarang tidak banyak juga sih pondok
pesantren yang mendirikan pendidikan formal dan religius atau juga bisa disebut
pondok moderen. Seorang santri dapat belajar agama lebih dalam dan pasti
privasinya menggunakan ilmu-ilmu formal yang biasanya sekolah-sekolah ajarkan.
Tapi kalau anak sekolah pendidikan formalnya
yang dikedepankan daripada pendidikan agamanya, walapun ada pendidikan
agama islam juga Cuma dasar-dasarnya saja tidak seperty santri yang bisa
mencangkup semua. Tapi ko kenapa ya orang-orang sekarang Cuma berpikir sesaat
tentang agama islam. Kalau ada manunya dia sholat minta sampai nagis-nangis
udah keturutan terus ditinggal sholatnya,tapii itu masih mending daripada ada
masalah terus larinya kedukun ataupun orang-orang pintaar lainya,,,,,!!!! dia
bakal terjerumus dalam kemusrikan yang
besar karena telah mneykutukan allah aza wajala yang telah menciptakan berbagai
keperluan yangmereka –mereka inginkan....!!!! itulah yang membedakan antara santri dan anak-anak
sekolah
‘’Ada
berapa macam pondok pesantren ....???
katanya ko ada pondok moderen
juga ,maksudnya apa..................................????”
Macam-macam
pondok pesantren itu banyak diantaranya adalah
1.pondok
pesantren salaf (lirboyo)
2.pondok
pesantren moderen (nggontor)
3.pondok
pesantren qur’an (sarang,rembang) dll.
=>Pondok pesantren salaf adalah pondok
pesantren yang didalamnya hanya mengajarkan kitab-kitab kuning yang menjelaskan
berbagai macam ilmu akhlak,fikih,akidah dan lain-lain.
Perlu
anda ketahui bahwa pondok pesantren salaf itu semua santrinya harus bebas dalam
tanggungan pendidikan sosial, maksudnya adalah kalau ingin masuk pondok salaf
itu harus sudah tamat sekolah ,karena disitu Cuma memperdalami ilmu-ilmu agama
bukan ilmu sosial.
=>Pondok
Moderen yaitu salah satu pondok yang berkembang mengikuti perkembangan
zaman,mengapa.....??? karena disitu tercipta berbagai ilmu ,baik ilmu agama
maupun ilmu sosial, sebagai contoh pondok moderen yang ada di gontor, mereka
semua penghuni-penghuninya harus berbahasa inggris,arab setiap minggunya.
=>Pondok
qur’an .bagi orang yang ingin menghafalkan ayat-ayat suci alqur’an mereka bisa
bernaung di ma’had tersebut,,karena disitu hanya tempat orang-orang yang ingin
hafizd dan hafidzah.
Disitulah
para pembesar-pembersar agama islam belajar dengan segala lmu yang diperoleh
dari guru-gurunya sewaktu dia menjadi murid-muridnya..dan perlu anda ketahui
seorang santri bakal dipercaya dalam
masyarakat-masyarakatnya maksudnya adalah mereka yang telah menjadi
alumni-alumni santri bakal menjadi imam bagi orang-orang awam misalnya untuk mengisi pengajian
dimusholah maupun di majelis-majelis yang ada dalam masyarakat.
Jadi
kesimpulanya adalah carilah ilmu-ilmu yang bermanfaat bagi dunia dan akhirat.
bukan hanya didunia saja karena kalau didunia saja anda akan menyesal akhirnya,dan belajarlah dengan guru-guru yang memang sudah ahli dalam bidang
tersebut,
Jangan
sekali-kali anda meninggal kanpelajaran tersebut karena anda tidak akan dapat barokah dari
pelajaran tersebut, walaupun pelajaran tersebut diulang-ulang sampai 10X jangan
ada kata-kata yang keluar dari mulut ‘’AGH SUDAH PERNAH”sesungguhnya mereka
orang-orang yang sombong (kitab ta’limul muta’alim